“Penilaian Kompetensi ASN ke Depan Memiliki Tantangan Lebih Berat”
Jakarta-Humas BKN, Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana secara resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan Dwi Wahyu Atmaji sebagai Pejabat Fungsional Asesor Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Ahli Utama. Acara tersebut berlangsung di Aula Kantor Pusat BKN Jakarta secara daring dan luring, Senin (1/11/2021). Mantan Sekretaris Menteri PANRB ini akan ditempatkan pada unit Pusat Penilaian Kompetensi ASN BKN, unit kerja BKN yang memiliki ruang lingkup tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melaksanakan penilaian kompetensi ASN sebagai bagian dari pengelolaan manajemen SDM.
Saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan tersebut, Bima meminta agar metode atau alat penilaian kompetensi terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan saat ini. “Penilaian kompetensi ke depan akan memiliki tantangan yang semakin berat. Selain harus mengembangkan alat penilaian yang lebih sederhana dan akurat, metode penilaian kompetensi juga harus dapat mengefisiensikan anggaran dan mengefektifkan waktu dalam proses penilaian yang dilakukan. Termasuk mengembangkan alat/metode penilaian yang mampu menilai kompetensi pegawai dengan jumlah yang sangat banyak, waktu singkat, murah dan validitasnya terjaga,” pesannya.
Bima juga menyampaikan bahwa perlu mempertimbangkan adanya pelaksanaan penilaian kompetensi secara digital atau bahkan para pegawai bisa melakukan self-assessment dengan simulasi-simulasi yang dibangun berdasarkan kompetensi yang telah ditetapkan untuk ASN.
Adapun penandatangan pelantikan disaksikan langsung oleh Wakil Kepala BKN, Supranawa Yusuf dan Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana KemenPAN RB, Rini Widyantini. Pelantikan juga dihadiri langsung oleh para JPT Madya dan Pratama BKN, Kementerian PANRB dan LAN. vic